ENREKANG- Bidang Kearsipan Dispustaka Enrekang melaksanakan Sosialisasi Pendampingan Aplikasi SRIKANDI lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Enrekang, pada Kamis, 9 Januari 2024. Kegiatan sosialisasi tersebut bertujuan untuk memandu langsung para pengelola arsip dan admin Srikandi yang ada pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Dalam sosialisasi itu, para Arsiparis Dispustaka Enrekang menjelaskan mulai dari proses pembuatan akun hingga pembuatan surat/registrasi naskah keluar pada Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI). Para admin dan pengelola arsip juga dibimbing memahami fitur-fitur pada aplikasi SRIKANDI versi 3, serta cara menggunakannya dalam kegiatan sehari-hari pada masing-masing bidang.
Sosialisasi pendampingan Aplikasi SRIKANDI dibuka secara resmi oleh Sekretaris Disdikbud Hamka, S. Pd, MM. Dalam acara pembukaan tersebut hadir pula Kepala Bidang Kebudayaan, Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Arsiparis Madya Abdul Kadir, para Arsiparis selaku Admin Unit Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Nur Alam, Arsiparis Ahli Muda, menyampaikan bahwa pendampingan tersebut menekankan penerapan aplikasi Srikandi versi 3 dapat membawa banyak manfaat, termasuk efisiensi dalam pengelolaan arsip dan surat-menyurat karena dengan aplikasi Srikandi versi 3.
“Kami berharap pengelolaan arsip pada perangkat daerah dapat dilakukan dengan lebih cepat, akurat, dan efisien,” kata Nur Alam.
Nur Alam menambahkan bahwa pendampingan ini merupakan bagian dari upaya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan untuk menerapkan sistem manajemen arsip yang modern dan terintegrasi melalui digitalisasi. “Dengan dukungan teknologi, diharapkan proses administrasi pada perangkat daerah dapat berjalan lebih lancar dan efektif, serta mendukung tercapainya tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan,” ujarnya.
Ke depannya, pendampingan dan pelatihan serupa akan terus dilakukan Dispustaka Enrekang untuk memastikan seluruh perangkat daerah mampu mengimplementasikan aplikasi SRIKANDI dengan optimal, sehingga tercipta sistem pengelolaan arsip yang lebih baik dan terintegrasi. Apalagi Aplikasi tersebut merupakan aplikasi persuratan yang dapat mendukung pengelolaan arsip dan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik.