ENREKANG – Tim Bina Pustaka kembali melaksanakan pembinaan Perpustakaan Sekolah melalui kegiatan Bina Pustaka di Perpustakaan Sekolah Barokah SDN 172 Enrekang. Kunjungan ke SDN 172 Enrekang ini merupakan kegiatan pembinaan yang pertama tahun ini, setelah pada tahun sebelumnya telah membina beberapa sekolah dengan kegiatan yang sama.
Bina Pustaka merupakan upaya untuk mendampingi langsung para pengelola perpustakaan sekolah dalam hal pembinaan teknis mulai dari pengadministrasian, penataan, pengolahan hingga pelayanan bahan pustaka. Di samping itu, kegiatan ini juga secara tidak langsung melibatkan unsur Kepala Sekolah sebagai bagian dari upaya untuk mendorong adanya perhatian pada pengelolaan dan pengembangan perpustakaan yang sesuai dengan standar agar dapat dimanfaatkan oleh peserta didik dan pendidik dalam menunjang pembelajaran dan budaya baca.
Selama sepekan dimulai sejak 30 Januari hingga 6 Februari 2023, para pustakawan dan staf Dispustaka Enrekang melakukan pembenahan. Lokasi sekolah ini tak jauh dari Dispustaka Enrekang, atau tepat di samping atau bersebelahan dengan Dispustaka Enrekang ini, sehingga para pustakawan Dispustaka Enrekang dengan mudah menyambangi dan melakukan pembenahan dengan maksimal.
Dalam kesempatan tersebut, pengelola perpustakaan Sekolah SDN 172 Enrekang, Idal Hayani, S.Pd.I, M.Pd menyampaikan ucapan terima kasih dan ia sangat merasakan perubahan yang terjadi di perpustakaannya mulai dari yang tadinya semrawut, kemudian agak tertata dengan rapi hingga hari ini finishingnya.
Sementara itu, Kepala UPT SDN 172 Enrekang, Saidah, S.Pd, MM juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Tim Bina Pustaka yang telah sukarela datang ke sekolah untuk membina bagaimana pengelolaan perpustakaan yang selayaknya. Selama sepekan, ia sendiri menyaksikan tim bina pustaka telah melakukan pembenahan sarana dan prasarana maupun bukunya dengan baik.
“Yang saya lihat, ada pengaruh besar yang terjadi dari segi prasarananya, karena yang tadinya pencahayaanya kurang, karena lemari sebelumnya berada pada posisi jendela, semua sudah dirapikan dan disesuaikan pada tempatnya. Sudah terlihat buku-buku terorganisir dengan baik, buku-buku penyiangan sudah dipisahkan, sudah melakukan pelabelan hingga pemasangan kantong peminjaman”, ujar Bu Saidah.
Ia pun mengharapkan ke depannya perpustakaan Barokah SDN 172 Enrekang bukan sekedar gedung, buku yang tertata rapi tanpa ada aktulisasi literasi, sehingga ia harapkan ke pihak perpustakaan agar ada pembinaan secara kontinu karena sekolah akan membangun literasi yang benar-benar ada tahapannya, ada tahap pembiasaan, pengembangan,tahap pembelajaran hingga membuat karya buku antologi peserta didik.
“Insya Allah, apa yang sudah dibinakan akan kami tindaklanjuti dengan melakukan hubungan yang baik dengan perpustakaan daerah,” tutupnya.