Dispustaka Enrekang melalui bidang Kearsipan terus bergerak untuk meningkatkan kesadaran seluruh pemangku kepentingan di perangkat daerah dalam mengelola arsip sesuai dengan kaidah kearsipan. Kegiatan pembinaan pengelolaan arsip ini membawa semangat Gerakan Tata Arsip (Getar) di Kabupaten Enrekang. Adanya perhatian yang serius dari pemerintah di tingkat desa diharapkan dapat membantu terwujudnya sadar dan tertib arsip.
Pada pembinaan kali ini ada beberapa desa yang difokuskan di antaranya desa Tindalun, Mata Allo, Sumillan, Pasui, Kendenan dan Desa Salukanan, Benteng Alla, dan Patongloan yang dimulai dari tanggal 10 sampai dengan 25 Februari 2022.
Para arsiparis Dispustaka Enrekang selama pembinaan menjelaskan pentingnya arsip hingga menunjukkan praktik melakukan pengarsipan bagi para pemerintah desa. Tim arsiparis yang ikut dalam kegiatan ini di antaranya Nur Alam, Abdul Kadir, Sunarti, Khadijah, Jumali, Dwiantisa Anshar, dan Sunarti Lewang. Sementara saat di Desa Pasui, Kepala Dispustaka Enrekang turut hadir, dan turut pula Kepala Bidang Pembinaan Kearsipan di beberapa desa.
Bagi Nur Alam, ia mengatakan bahwa perilaku sadar dan tertib arsip bukan hanya kewajiban seorang arsiparis sebagai pengelola dan pengendali arsip, melainkan juga dilaksanakan oleh seluruh elemen masyarakat. Untuk itu, dalam kegiatan pembinaan yang dilakukan di beberapa desa tesebut juga hadir dari elemen masyarakat. Dengan diketahuinya oleh masyarakat, mereka juga dapat mendorong terselenggarannya pemerintahan yang baik melalui pengelolaan arsip yang baik.